Air untuk Sesama

Apa kabar sahabat Indonesia? kali ini sobat akan membaca tulisan mengenai pentingnya menjaga sumber daya air dan kelestarian sumber daya air minum. Sebelum melangkah lebih jauh jawablah sebuah pertanyaan pertama buat sobat. Seberapa pentingkah air dalam kehidupan sobat? Jika jawabannya sangat penting, mulailah sekarang untuk melestarikan sumber daya air, terutama air bersih. Air bersih adalah air tawar yang memenuhi syarat kesehatan. Air tawar adalah air yang memlikiki kurang dari 0,5 per 1000 larutan garam. Air tawar yang bersih adalah sumber berharga dalam lingkungan kita. Saat ini, bumi memiliki jumlah air tawar yang sama dengan jumlah air tawar pada saat bumi ini tercipta. Ini artinya apa? Artinya air yang sobat minum adalah air yang pernah diminum oleh dinosaurus. Tentunya sobat tidak akan menjadi dinosaurus (^-^).

Bumi tidak akan pernah mendapatkan air. Kita hanya bergantung pada air tawar dari danau, sungai maupun air tanah untuk minum. Perlu sobat ketahui, perbandingan air laut dengan air tawar di bumi ini sangat berbeda jauh. Yaitu :

Air Laut : 97,4%

Air Tawar : 2,6%

Dari keseluruhan air dibumi, hanya 2,6% yang merupakan air tawar (sumber: wwf)

Ada beberapa fakta tentang air bersih yang menjadi kebutuhan setiap manusia di bumi. Hal ini memantapkan pentingnya air bersih dalam kehidupan umat manusia.

Ø 1,1 miliar orang diseluruh dunia tidak mendapatkan air yang aman untuk dikonsumsi sehari-hari. Angka ini kira-kira seperenam dari penduduk di bumi.

Ø 2,5 miliar orang tidak memiliki sarana untuk memperbaiki sanitasi

Ø 5 juta orang, terutama anak-anak, meninggal setiap tahunnya karena pernyakit yang disebabkan oleh kualitas air yang rendah.

Ø Menurut organisasi kesehatan di dunia, 19 liter air diperlukan untuk memenuhi kebutuhan satu orang perhari.

(sumber: wwf)

Ancaman Bagi Air Bersih

Siapakah yang mengancam ketersediaan air tawar atau air bersih? Sebagian, kita sendirilah yang membuat ketersediaan air bersih menjadi berkurang. Ancaman bagi air bersih dan air tawar meningkat diseluruh dunia. Terlalu banyak air yang disalurkan dari lahan basah ke sawah, industri, dan penggunaan rumah tangga. Banyak kegiatan manusia yang mencemari lingkungan. Industri, pertanian, limbah rumah tangga, transportasi, dan pertambangan, semuanya mempengaruhi kualitas air. Ancaman bagi air bersih adalah:

Ø Limbah biodegradable. Ini adalah jenis limbah yang dapat diuraikan makhluk hidup. Termasuk didalamnya kotoran manusia, binatang, sisa-sisa makanan, dan berbagai jenis sampah organik. Limbah jenis ini mengakibatkan pencemaran air dengan cara menjadi makanan bakteri yang menyebabkan penyakit. Ketika bakteri berkembang, mereka menghabiskan oksigen dalam air yang merupakan gas vital bagi semua kehidupan di air.

Ø Zat-zat makanan yang berlebihan terutama nitrogen dan fosfor. Kedua zat ini utamanya berasal dari pupuk pertanian. Keduanya dapat menumbuhkan alga dan tanaman air lainnya. Saat terjadi pembusukan dan akhirnya tanaman ini mati, dibutuhkan banyak oksigen di air. Hal ini mengakibatkan hampir semua kehidupan di air mati.

Ø Bahan kimia beracun. Hal ini mencangkup pestisida dan logam berat seperti timbal, limbah pabrik dan limbah rumah tangga. Limbah-limbah ini dapat masuk kedalam rantai makanan dan mengakibatkan kegagalan perkembangbiakan, kanker, dan timbulnya berbagai penyakit.

Ø Polutan hawa panas. Pusat pembangkit listrik dan industri menggunakan air untuk mendinginan mesin-mesin sebelum mengembalikannya kesungai. Air ini secara umum lebih hangat dari pada air sungai tersebut dan dapat membunuh kehidupan air tawar karena oksigen dalam air berkurang.

Ø Limbah radioaktif. Limbah radioaktif dapat menyebabkan kanker pada manusia juga pada binatang liar dan akan berada pada tingkat berbahaya di lingkungan tersebut selama bertahun-tahun sebelum terurai.

Sudah kah Sobat Mengelola Penggunaan Air dengan Bijak?

Air bersih perlu dikelola secara berkesinambungan. Ini berarti mengatur penggunaan air secara bijak dengan cara mengurangi jumlah air yang digunakan dan terbuang. Bagaimana caranya? Berikut beberapa langkah kecil untuk menjadi bijak dalam mengelola sumber daya air.

- Konservasi pertanian

Ada beberapa cara di mana air dapat digunakan secara lebh efisian dalam pertanian. Salah satu caranya adalah dengan menanam tanaman yang disesuaikan dengan lokasi dan musim. Contohnya, menanam padi memerlukan air lebih banyak dari pada menanam gandum. Namun, di daerah aliran sungai Niger, padi ditanam di musim kering. Memilih menanam gamdum daripada padi pada musim kering akan mengurangi air lebih dari sepertiga, sehingga dihsilkan tanaman pangan dengan nilai komersial.

- Menampung air hujan

Secara tradisional, masyarakat di seluruh dunia telah menampung air selama beratus-ratus tahun. Salah satu metode efektif dalam menampung air adalah dengan menyalurkan air hujan yang jatuh di atas genting ke sebuah penampungan air untuk disimpan dan digunakan kemudian. Ada sistem lain yang digunakan secara umum, yaitu dengan menampung air hujan kedalam selokan-selokan kecil dan kemudian mengalirkannya ke sawah pertanian di mana air tersebut digunakan untuk mengaliri sawah. Dibeberapa bagian dunia, sistem kuno ini telah diabaikan. Namun, sekarang ini telah terjadi kebangkitan besar-besaran. Teknologi baru digunakan untuk mengembangkan sistem tradisional tersebut untuk keperluan masa kini.

- Mengelola permintaan air

Mengurangi penggunaan air yang sudah ada, dalam beberapa kasus kekurangan air yang dialami oleh beberapa negara, merupakan hal yang sangat penting. Sebuah negara disebut kekurangan air apabila mereka memiliki kurang dari 1000 kubik air yang dapat diperbaharui untuk setiap orang dalam setahun. Kini, di sekitar dua per tiga negara industrialis, beberapa rumah diminta membayar jumlah pemakaian air dalam satuan meter. Mereka diharuskan membayar biaya tambahan untuk kelebihan volume air yang mereka gunakan, serta biaya standar untuk perawatan air dan penyaluran air ke rumah-rumah mereka. Hal ini merupakan cara efektif dalam mengajak masyarakat untuk menghemat penggunaan air agar lebih efisien.

- Desalinasi juga Solusi

Desalinasi merupakan suatu proses untuk menghilangkan garam dan larutan zat padat dari air laut atau air payau untuk menghasilkan air tawar. Di tempat-tempat yang sangat kering dan langka air, desalinasi dapat menjadi pilihan yang lebih berkesinambungan daripada air tanah atau air permukaan, seperti sungai atau pun danau.

Kalau sobat tidak bisa melakukan hal tersebut, dapat pula melakukan hal kecil berikut. Intinya harus hemat air.

Hematlah air !!!

Segera lakukan ...

- Mematikan keran yang menetes. Perbaiki keran yang bocor karena akan memboroskan air sebanyak 13 liter per hari.

- Tidak membiarkan keran tetap mengalir saat menggosok gigi

- Lebih memilih menggunakan shower daripada berendam

- Menggunakan ember daripada menggunakan selang untuk menyiram tanaman

- Mengumpulkan air yang sudah digunakan untuk mencuci sayuran untuk menyiram tanaman di rumah

- Tidak membeli air kemasan jika sobat yakin air leding aman untuk dikonsumsi.

Air untuk Sesama

Air adalah kebutuhan pokok. Penggunaannya harus dilakukan dengan baik dan bijak. Sumber daya alam yang berupa sungai yang melintasi batas negara (sering kali disebut sungai lintas batas) harus digunakan bersama dan dibagi rata. Menyeimbangkan kepentingan-kepentingan bersama merupakan suatu tantangan. Beberapa sungai lintas batas dikelola melalui perjanjian internasional atau oleh organisasi daerah aliran sungai yang terdiri atas perwakilan semua negara yang dilewati oleh sungai tersebut. Menjaga agar negara-negara yang berada di bagian hulu tidak mengambil air melebihi bagian mereka adalah hal penting. Jadi jangan karena di Indonesia banyak tersedia air, lantas menggunakan air seenaknya sendiri. Jadilah sobat yang peduli kelestarian air dan alam Indonesia.

Perbaharui terus pengetahuan sobat untuk dapat memberikan informasi kelestarian sumber daya air kepada orang-orang di lingkungan kita.